Inilah Cara Lengkap Budidaya Tanaman padi, Mulai dari Bibit Hingga Panen
Cara Lengkap Budidaya Padi, Mulai dari Bibit Hingga Panen |
Padi adalah tanaman pangan pemroduksi beras yang paling berguna buat kehidupan manusia. Kecuali untuk bahan pangan, rupanya padi mempunyai faedah lainnya yang jarang-jarang diketahui. Tanaman padi membuahkan beragam macam beras, seperti beras putih, beras hitam, beras merah sampai beras coklat. Bermacam macam beras itu mempunyai faedah buat manusia.
Padi diduga tiba dari India atau Indocina dan masuk di Indonesia dibawa oleh nenek moyang yang migrasi dari daratan Asia sekitar 1500 SM, padi yang diolah jadi nasi jadi diantaranya makanan yang dikonsumsi oleh sebagian orang, termasuk orang Indonesia. Padi mempunyai muatan karbohidrat yang tinggi, muatan karbohidratnya serta capai 79 g dalam per gr beras.
Budidaya padi ialah berkurangnya produktivitas tempat yang karena implikasi langkah budidaya yang tidak memerhatikan situasi unsur lingkungan serta tidak berbentuk berkepanjangan. Pemakaian tempat dengan cara terus-terusan dapat jadikan pengurangan peranan tempat dalam pengadaan beberapa faktor hara yang diperlukan tanaman. Ada beberapa langkah untuk tingkatkan produktivitas tempat. Tetapi implikasi budidaya yang benar dan baik jadi ketentuan inti dalam tingkatkan produktivitas tanaman, khususnya padi.
1. Benih Bermutu
Kualitas benih adalah kunci sukses dalam budidaya padi. Benih yang bermutu dapat menyesuaikan, mempunyai perkembangan yang cepat dan seragam, tumbuh bertambah cepat, serta tinggi nilai produktivitasnya.
Penyeleksian benih bermutu bisa dilaksanakan dengan gampang, yakni dengan menyelup benih dalam larutan garam dengan memakai tanda telur. Tempatkan telur di landasan air serta masukan garam sampai telur terangkat di permukaan. Seterusnya telur diambil serta masukan benih padi. Benih yang mengambang dibuang.
2. Persemaian
Persemaian benih dapat ditangani semasa kira-kira 25 hari sebelum waktu tanam. Tempat untuk persemaian diupayakan perbedaan begitu jauh dari tempat untuk jaga kesegaran waktu proses perpindahan. Yang sangat penting diingat ialah drainase harus baik supaya benih tidak kelebihan air. Tempat dibikin bedengan serta dicangkul sampai tidak ada bongkahan tanah lagi.
Benih semestinya direndam ketika mau ditanam saat 2 x 24 jam agar bisa mengisap air dengan maksimal untuk proses awal perkecambahan. Ketika mau disemai tempat diberi sedikit pupuk organik untuk stol hara. Benih yang sudah berkecambah ditebar dengan rata, tetapi jangan sampai terbenam karena bisa menyebabkan infeksi bakteri pada bibit. Perdata kemudian diberi pupuk organik balik lagi setelah persemaian berumur 1 minggu.
BACA JUGA:
Segudang Manfaat Plastik UV Untuk Pengeringan Hasil Panen
Raih Hasil Panen Lele yang Berkualitas dengan Mulsa Tambak
Dahsyatnya Keunggulan yang Dimiliki Plastik UV Untuk Greenhouse
3. Pemrosesan Tempat
Pemrosesan tempat mempunyai tujuan untuk mengganti karakter fisik tanah supaya susunan yang sebelumnya keras jadi data serta melumpur. Ini akan membuat gulma mati dan membusuk jadi humus, aerasi tanah jadi baik, formasi bawah tanah jadi bosan air yang dapat menghemat air. Dua minggu sebelum dikerjakan pemrosesan tempat semestinya dikasih bahan organik berupa pupuk kandang 2 ton/ha dan kompos jerami 5 ton/ha dengan rata di atas tempat. Pemrosesan tempat bisa dikerjakan dengan 2 kali bajak dan 1 kali garu untuk memperoleh hasil olahan yang optimal.
4. Penanaman
Ada beberapa macam cara penanaman padi, tapi makin bertambah disarankan dengan tanam jajar tulus 2 : 1 (40 x (20 x 10) cm. Cara tanam ini akan memberikan jumlah populasi yang banyak dengan produksi makin tinggi dibanding dengan konvensional umumnya. Selain itu kelebihan cara tanam ini adalah memudahkan perawatan, mudah mengatur keluar masuk air karena ada ruang kosong, menekan serangan hama dan penyakit karena cenderung makin bertambah jelas, serta menghemat biaya pemupukan.
5. Perawatan
Step perawatan terbagi dalam penyiangan, pengairan, pemupukan, serta pengaturan hama. Penyiangan dengan mengendalikan gulma yang tumbuh untuk turunkan tingkat laga dengan padi. Pengairan dengan penuhi kepentingan air padi baik dari bagian jumlah atau kualitas, bila kekurangan bisa dikerjakan irigasi jika kelebihan bisa membuat drainase.
Pemupukan adalah tahan perawatan yang perlu, yaitu pemberian unsur hara baik makro atau mikro untuk penuhi kepentingan hara tanaman. Pemupukan harus dikerjakan dengan seimbang dan yang perlu alah sesuai kepentingan tanaman dan terdapatnya hara yang ada di tanah. Penataan hama dan penyakit juga penting untuk memperoleh hasil yang optimal. Penataan harus dikerjakan dengan alami dan berkelanjutan sesuai dengan hama dan penyakit yang didapati
6. Pemanenan serta Saat Panen
Panen bisa dikerjakan waktu bulir padi hampir kesemuanya telah menguning yang biasanya 33-36 hari setelah padi berbunga. Cara panen dapat dikerjakan dengan manual menggunakan sabit dengan memotong pangkal batang atau dengan mesin reaper harvester untuk menghemat waktu. Panen dilaksanakan serempak pada sebuah tempat untuk kurangi efek terserang hama.
Saat panen adalah tingkatan dalam tentukan kualitas yang akan dibuat beras siap mengonsumsi. Step penyimpanan hasil panen adalah faktor penting supaya kualitas masih terbangun, seperti tempatkan hasil panen dalam tempat yang tidak lembab serta selekasnya untuk diproses.
Nah, untuk pengemasan padi sendiri, Anda dapat memakai karung plastik. Paket karung plastik sendiri di rasa pas untuk pengepakan padi sebab tidak tebal serta berbau bahan plastik yang tidak beresiko. Hingga padi yang dikemas tidak gampang busuk serta aman terbangun, sampai ke pengangkutan ke arah pasar atau semacamnya buat dipasarkanbelikkan.
Itu tadi ulasan singkat artikel tentang cara lengkap budidaya tanaman padi, mulai dari bibit hingga panen. Semoga bisa menambah wawasan kita semua, Terima kasih.
0 Response to "Inilah Cara Lengkap Budidaya Tanaman padi, Mulai dari Bibit Hingga Panen"
Posting Komentar